Senin, 21 Maret 2016

Kembali ke masa lalu

Assalamualaikum para pembaca setia haha, seperti biasa mau cerita cerita dengan bahasa ya..... gak formal formal amat ya hehe. karena blog Kodok Aneh ini di buat untuk Diary Online, ngeshare cerita kehidupanku biar ada kenangan bisa dibagikan semasa ku ada elle :p haha gak usah di anggap serius, bacanya nyantai aja. tenang aja kok! gak bakalan Buffering kek youtube, gak bakalan ditagih biaya perjam nya kek tempat parkir (kecuali bacanya di warnet, ya bayar biaya administrasi warnetnya). selow selow, bikin teh / kopi / susu biar ada temen baca. pakek cemilan snack juga enak tuh. masak INATE (indomie + nasi + telor) juga nikmat beud. bdw itu kesukaan aku banget INATE dikala krisis melanda hahaha.

postingan kali ini tema nya LAWAS. ya lawas temanya karena cerita masa lalu gitu~ cieee mulai baperan ya? kenapa? keinget mantan? tjieeee mantan di inget inget. gak jelas ya? emang hahahahaha sejak kapan awal pembukaan setiap memulai cerita jadi jelas :p pasti GAJE. eh kangen nyebut GAJE huk huk meong :( cedihnaaaa

Kembali ke masa lalu, masih ceritain seputar alm. ayah aku sih. tenang, gak sedih sedih amat kok hehe. disini, saya sebagai anak bungsu di keluarga ini mau ceritain kenangan masa lalu yang ada kocak abizzzzzz. kita bawa santai berasa dipantai. ok! mungkin bisa motivasi juga sih walaupun sedikit hehe

Jadi, Sabtu kemarin (19 Maret 2016) selepas subuh, kami bertiga (aku, kakak, ibu) berangkat menuju tempat lahir ku. yup! gini gini aku orang dusun (ALIAS NUMPANG LAHIR DOANG) hahaha. kita berangkat menuju ke Desa Padang Bindu, OKU. memakan waktu kira kira hampir 5 jam lebih lah dikarenakan kami mencoba jalan pintas baru ketika kami sampai di Kota nanas. YUP! Prabumulih (pukul setengah 8 lah sampai di Prabumulih). jadi, sebelum memasukin kota ternyata ada jalan pintas melewati perkantoran. jalannya sempit sih tapi sumpah KEREN BANGET tempatnya! kek jalan jalan di luar negeri gitu. adem banget. banyak pohon-pohon (karet) diruas sisi jalan kiri kanan. yang lewat ada beberapa mobil pribadi. udaranya sejuk banget. sambil menikmati pemandangan orang-orang desa berkebun, memberi makan sapinya, pokoknya suasana jam setengah 8 di daerah perkebunan desa tu BEUH! ademmm banget. setelah kami melewati jalan perkantoran itu, eh memasuki jalan menuju pintasan OKU ternyata rusak parah! sayang banget. padahal suasananya udah mendukung banget suer :( jadi kami memutar balik kembali ke kota melewati jalan yang biasa di lalui.

sepanjang cerita perjalanan, kami teringat akan cerita lalu ketika mudik ke dusun bersama ayah. salah satunya cerita yang tak akan pernah terlupakan, disaat didalam mobil hanya ada Aku, Ayah, Kakak, dan Ayuk (Ibu gak ikut bareng kita berempat karena ibu ikut travel bareng keluarga yang lain). saat itu kami mudik karena ada acara besar. jadi ceritanya, setelah melewati perbatasan prabumulih dan masuk wilayah OKU, jalan saat itu jelek parah. karena sifat si ayah ini suka banget ngelucu dan bandel, jadi ketika jalan jelek malah di tambah kecepatan laju mobilnya sambil berteriak "AKU BISAAAAAAAA" sontak kami tiga beradik kaget kemudian tertawa kegirangan hahah. ada jalan jelek lagi dan berlobang, Ayah justru mengulang lagi dengan menambah kecepatan dan bilang "AKU BISAAAAAAAA" kemudian mobil melompat lompat dan kami TETAP ketawa kegirangan hahahaha sumpah itu kocak banget. setelah melewati 2x jalan jelek, ada jalan jelek lagi untuk ke 3x. sekali ini Ayah mengulangi lagi dengan menambah kecepatan dan berteriak "AKU TIDAK BISAAAAAAAAAAAAAAAAAAA" dan akhirnya DUAR! mobil nyangkut wkwkwkwkwkkw kami bertiga tidak takut atau sedih. justru tertawa terbahak bahak hahahaha. sumpah itu konyol sekali jika di ingat kenangan itu. akhirnya kami terjebak dalam lobang dengan posisi mobil tersangkut setengah di lobang yang dalam. kami menunggu hingga hampir magrib, dan mobil di geret oleh truk yang berlalu lalang.

setelah sampai di desa, berkumpulah kami dengan saudara-saudari ayah disana bersama sepupu dan keponakan kami. kemudian ada cerita lucu yang aku dapat. semasa kecil, ayah memang nakal dan wajar kalau kakak kecil dulu emang nakal haha. salah satunya ketika ayah mendorong uwak (ayuk nya ayah, anak pertama dari 6 bersaudara). saat itu, ayah dan uwak bermain sepeda di dalam rumah (posisi rumah disana yaitu rumah panggung dengan ruang utama sangat luas, rumah itu dipakai bertujuan untuk ibadah alias sering di sebut langgar. hingga saat ini rumah itu tetap menjadi tempat ibadah mengaji, sholat dan sebagainya). nah ketika ruang utama itu kosong, jadi mereka berdua bermain sepeda. entah kenapa ayah mendorong uwak terjun ketangga hingga terjatuh bersama sepedanya. tau tidak apa percakapan mereka?

uwak : oi im! kau ngapo dorong aku sampe tecampak gelinding ke bawah tanggo ni im
ayah : Biar Lai tu lihai, makitu lah caronyo terjun payung

sumpah, aku sampai tertawa terbahak bahak dan juga keluarga lain pun tertawa. ada lagi cerita saat ayah jahil mengambil uang alm. unggang (kakek) di dompet. ketahuan uang itu hilang maka unggang berteriak "SIAPE YANG AMBEK UANG NI" maka dijawab ayah "LAI TU" hahaha oh iya Lai itu nama uwak ku hehe. jadi ayah menuduh ayuk nya mengambil karena unggang sayang anak pertama perempuan nya. maka unggang bertanya sama uwak "Awak nian ambek duit ku?" maka dijawab uwak Lai "Dide lah, aku tak ambek" setelah itu ayah tertawa hahaa

jika di ingat ingat, banyak sekali cerita lucu semasa ayah kecil. sangat jahil dan nakal! itula ungkapan saudara dan saudari ayah haha. ketika di ingat ingat, mereka akan bertambah sedih dan sangat ingin KEMBALI KE MASA LALU tersebut.

kemudian, uwak dan yang lain bercerita. walaupun ayah begitu Jahil dan Nakal, ayah orangnya sangat Disiplin dan amat sangat penyayang. pandai mengaji dan suara dia paling bagus diantara yang lain. ayah mulai berubah ketika ia merasakan yang namanya berkerja. dulu ayah adalah tukang potong rumput di PLN Curup. ayah diajak oleh kakak ipar nya ikut ke curup dan ayah berkerja sebagai tukang potong rumput di PLN Curup. memang ada kesaksian dari kakak sepupu ku (Anak kakak ipar ayah alias kalo kami panggil Uwak ipar), ayah itu sayang amat sayang sekali sama anak anaknya uwak ipar ku yang mengajak ayah ikut ke Curup. ayah sangat perhatian sama anak anak nya sampai sampai udah dianggap anak sendiri (kata mereka). ayah juga sangat disiplin sampai sampai selalu tepat waktu untuk berkerja.

kemudian, kakak ipar nya ayah pindah dan ditugaskan untuk berkerja di PLN Palembang. jadi ayah pun ikut ke Palembang. disinila awal mula ibu dan ayah dipertemukan. ayah ketika pindah ke palembang bersama kakak ipar serta keluarganya, dia tinggal di Rumah susun dan berkerja sebagai Satpam di PT. PLN (Persero) WS2JB, kemudian Ayah dan Ibu dipertemukan dan cinta bersemi di RUSUN (asek wkwkwk) posisi saat menikah itu Ayah masih menjadi Satpam. menikah ditahun 1990 bulan Januari tanggal 14, dan lahirlah kakak 15 November 1990 dan kata ibu ayah mulai mengikuti pendidikan perkuliahan saat ia menjadi satpam. kemudian lahirlah Ayuk 5 November 1992 dan ayah masih berkerja jadi satpam. ditahun 1993, ayah diangkat menjadi pegawai didalam kantor . hingga tahun 1997 bulan februari tanggal 17 lahirlah seorang anak cantik jelita bernama Febra Muzdalifah wkwkwkwkkwwkkwkwkw.

1997, bulan Agustus. Ayah wisuda dan berhasil menempuh pendidikannya. mulaila dari sini ayah berkembang menjadi pegawai tetap di PT PLN (Persero) hingga ia sukses sampai saat ini. kami yang awalnya tinggal di rumah susun, pindah ke perumahan di daerah gandus dan tidak pernah pindah tempat hingga saat ini. kami yang awalnya hanya makan nasi + garam, kini alhamdulillah makan yang enak hingga saat ini. perjuangan ayah memang sangat membanggakan untuk ku maupun keluarga besarnya.

Tak heran semua orang menyukai ayah. Ayah tidak membedakan orang, ia anggap semua sama. ketika kami pulang ke rumah susun, kami bertemu tetangga lama yang sudah dianggap keluarga kandung sendiri. mereka sedih jika mengingat kenangan bersama ayah. susah senang canda tawa duka maupun suka dilalui bersama. setelah aku mendengar cerita tersebut, aku telarut dan terbawa suasana 80'-90' an ayah hingga aku terasa KEMBALI KE MASA LALU kenangan ayah dari semua sudut pandang orang-orang yang dekat dengannya. mulai ia dari nakal dan jahil kini berkurang, malah ayah suka sekali melucu terhadap anak-anaknya, istrinya, saudara-saudarinya, dsb. menjadi periang, tidak suka marah, penyayang, disipilin, mandiri, hemat semua ada di dia.

Saudarinya, uwak ku. selalu mengingat bahwa ayah memang sangat hemat dan pandai menahan diri. apa yang ia inginkan, dia akan menabung. jika ayah bisa, kenapa aku tidak? ehhee aku mau belajar sifat seperti ayah ah :*

Perjuangan dia dari Tukang Potong Rumput hingga Pegawai Tetap sangat luar biasa. kesabarannya, keramahannya, ketabahannya membuatku sangat bangga sekali yah! maaf ya Ayah, aku kepo selama 2 hari belakangan ini wkwkwk. apa lagi ya? mungkin itu saja sih wkwk

oh iya, sunggu beruntung ibu sebagai wanita nya Ayah. memulai dari 0 bersama ayah, melewati masa sulit dan merasakan semasa krisis moneter tahun 1998. suka duka bersama beliau, sabar sekali hingga meraih puncak. kapan yah aku ingin sekali seperti itu, bertemu seorang yang mirip seperti ayah. Ya Allah, Ya Tuhan ku, izinkan aku merasakan kebahagian seperti yang di alami kedua orang tua ku. terimakasih enggakau memberiku sifat yang mirip seperti mereka berdua dan janganlah aku terkecoh dan berubah menjadi lebih buruk. Aamiin yarobbal alamin

terimakasih sudah sempat membaca, harap di review dengan memberikan komen :)
salam hangat dari anak gadis tercantik dari seorang ayah yang periang! hahaha

Senin, 14 Maret 2016

little girl has become a woman

sudah lama tidak bermain blogger ini lagi, sudah lama tidak berjumpa pada laman entri sebelum posting haha :D kali ini aku mau cerita yang mungkin bisa memotivasi diri kalian maupun diriku sendiri, jangan serius amat bacanya! ntar kamu naksir aku loh :(( eh kok baper sih hahaha oh iya! sekarang lagi musim kata baper gitu. entah siapa pencipta kata itu semoga iya makin jaya raya eksis lah! yuhuuu

kita balik ketopik, kali ini mau ngepost-ing tentang cerita semi sedih (ya bisa dibilang begitu) dan tentu saja menggunakan bahasa semi baku alias bahasa indonesia yang gak bagus bagus amat karena yaaaaa campuran gitu dech (iya sih, kadang ada gaul gaul kremes gitu) ketahuan kan aku orangnya gak konsisten :( hik hik cedihnya.

kalian baca judulnya, gak usah scroll ke atas sih, aku tulis ulang kok heheh, judul postingan ku kali ini LITTLE GIRL HAS BECOME A WOMEN (sengaja di capslock, kali aja ada matanya siwer gak tau judul). sepanjang tahun 2015, yup! tahun kemarin. itu adalah tahun dimana aku merasakan hal yang sulit aku lupakan. momen disetiap harinya masih terasa. tahun yang tak akan terduga apa yang aku resolusi seperti postingan kemarin (cuma ngingetin, resolusi aku ditahun 2015 pengen putih seputih shinzui) yang pastinya, 2015 adalah hal yang terburuk untuk ku.

Untukmu, Ayahanda-ku, Impi Sulazmi Bin Syamsumi. izinkan anak gadis kecilmu ini untuk bercerita tentangmu. melalui keyboard ini, ingin ku bercerita kenangan kita. khusus untuk kita bedua, kenangan yang akan diingat selamanya. Ayah, kini aku akan belajar menjadi seorang wanita, bukan gadis kecil yang engkau tahu selama ini. Ayah, kini aku mengerti kehidupan yang kau beritahu padaku. tentang kesabaran, kemandirian, ketegasan, kedisplinan, kesopanan, dan banyak hal yang telah kau ajarkan khususnya kepadaku, seorang gadis kecil yang masih manja dan tak mengerti kehidupan didunia ini :)

sekarang ku mengerti, dunia ini kejam. aku telah bertemu orang yang jahat kepadaku, aku telah bertemu orang yang hanya kebaikan palsu kepadaku, aku telah bertemu orang yang tulus menyayangiku, aku telah bertemu orang yang benar baik kepadaku dan sebagainya. kau pernah bilang "berhati-hatila dalam berteman, terkadang mereka hanya mendekati semata untuk kesenangan bukan tulus ikut bersama susah kesedihan". sekarang ku mengerti bertapa pentingnya menjadi mandiri dan dewasa. engkau pernah bilang "jangan pernah suka bergantung sama orang lain, jangan terlalu sering memanfaatkan orang lain, jangan suka mengharapkan sesuatu yang kau ingin dari orang lain, belajarla mandiri, belajarlah dewasa, pastikan kau merasakannya" kalimat itu sering kali kau ucapkan ketika kau kesal padaku. kini, aku mengerti. mengharapkan kebahagiaan dari orang lain akan sulit tercipta. jika kau bisa sendiri, lakukanlah sendiri. begitukan ayah? jika orang tak dapat membantumu, lakukanlah sendiri selagi kau bisa. iyakan ayah? aku telah memahami setiap ucapan ucapan yang kau lontarkan padaku.

kesabaran yang kau miliki sangatlah luar biasa, ayah. kau jarang sekali memarahi ku hingga saudara-saudariku iri kepadaku. seringkali ku mendengar "Eba anak terakhir kesayang ayah". namun, ketika kau sakit, aku jarang sekali membantu mu, menemanimu, berbicara padamu dan aku sangat amat menyesal akan seumur hidupku telah membuang sia-sia sisa waktu kita. ayah, ku tahu kau benci padaku pastinya, maafkan aku yang terlalu sibuk pada duniaku sendiri. aku menyesalinya ayah. andai uang yang kami dapatkan sekarang bisa membeli nyawamu, akan lebih baik begitu. setiap kali aku melihat uang, rasa ingin mengeluarkan air mata dan sambil berucap dari dalam hati "Andaikan uang ini bisa ditukarkan nyawamu, aku pasti akan senang sekali dan akan memanfaatkan waktu demi waktu". pikiranku masih kecil, memang. aku tidak meminta lebih, aku ingin bisa memutar waktu bersamamu, menemanimu, menghabiskan waktu libur bersama, memelukmu, memandangimu, semuanya tentangmu ayah!

Ayah tidak salah mendidik anak-anakmu, didikan mu sangat amatlah benar, hanya kami yang belum berpola pikir dewasa dan masih bergantung padamu. Tenang ayah, aku sekarang belajar dewasa, belajar lebih tegar, belajar lebih sabar, belajar lebih mandiri, akan ku buat kau bangga padaku bahwa kita akan bertemu di syurga kembali, berkumpul lagi berlima. ayah aku masih proses perubahan jati diri. aku belum sepenuhnya menjadi seorang wanita dewasa. namun, cepat atau lambat pertumbuhan menjadi dewasa pasti akan terjadi. kini usia ku baru 19tahun, masih berkuliah, tahun depan aku akan menyelesikan kuliahku tetapi itu semua tanpa mu didunia ini. wisuda yang akan terjadi, tidak akan dihadiri olehmu, tetapi aku tahu, kau pasti datang melihatku ketika aku berdandan cantik menggunakan toga, iya kan?

melihat foto-foto wisuda kakak dan ayuk, kau masih berdiri bersanding dengan kami berempat. ketika aku wisuda ku nanti, mungkin itu hanya sebuah mimpi yang tak akan pernah terwujud untukku bahwa ku menginginkan ayah ikut berfoto bersama kami. tapi, aku yakin kau pasti melihat momen itu hehe. kau bilang padaku untuk hidup hemat, kini aku telah belajar menjadi lebih hemat. mencari uang itu memang susah. kini aku telah berkerja part-time ayah, kerjaku berdiri sambil tersenyum mengadakan event dengan sukarela dan sabar. gajiku mungkin memang tak seberapa dengan uang jajan yang kau berikan padaku, tapi aku merasa bersyukur dan senang melakukan perkerjaan ini dan aku bisa belajar bagaimana mengatur keuangan sendiri serta mencari "sesuap nasi" itu sangat amatlah sulit. ku bersyukur terlahir dari keluarga ini, berkecukupan dan apa yang kuingin terpenuhi.

mungkin dulunya aku kurang bersyukur atas apa yang aku dapat, kini aku telah belajar ayah. mensyukuri yang kita punya lebih nikmat apa yang kita inginkan. jika menginginkan sesuatu, kau ajarkan aku untuk menabung dan berusaha hingga aku mendapatkannya, kini tak lagi ada orang yang akan melakukan itu padaku.

Ayah, pas pembagian KHS, dengan senang aku melihat IPK ku naik. segera cepat aku menyimpan kertas itu dengan rapi dengan muka senang dan rasa syukur tulus ku. segera ku pulang cepat, sambil tersenyum di sepanjang jalan, hingga ku masuk kerumah dan menyadari kau tak ada lagi disini. menangis, itulah yang ku lakukan. rumah sepi, dan aku berdiam diri dikamar. aku lupa kau telah pulang. biasanya, ayah paling pengingat tentang nilai hasil ujian ku dan pasti bertanya "mano hasil ujinyo kemaren, Dek? ayah nak jingok" namun kini tak ada lagi. tak ada satupun bertanya tentang nilaiku disini. jadi, aku hanya mengabarkan kebahagiaan ku kepada ibu dengan memberi kabar "buk, alhamdulillah ipk aku naik" tanpa ditanya :)
nilaiku besar atau kecil, kau selalu bilang "bersyukurlah, tingkatkan lagi belajar! jangan malas malas! kurangi main" kini kumerindukannya.

ayah, banyak hal yang kurindukan. aku rindu dengan hobi kita, biasanya saat air pasang seperti ini kau mengajakku mancing disungai. ikan disungai sangat banyak yah :D haha. terus, kau tau kesukaan ku tentang berenang, kau selalu support dan senang sekali ketika aku bilang ingin renang. tapi nyatanya, ketika aku ingin berenang. aku merindukanmu. olahraga seperti bermain badminton, volley kita pernah bermain bersama yah hehehe. terus waktu kita tinggal di sekayu, aku masih SD kelas 6. kau selalu bilang dan berpesan "tunggu ayah dibawah pohon jambu depan sd, ayah jemput disano". tapi aku suka bandel :p bersembunyi di balik pohon dan memanjat pohon demi mengambil satu buah jambu untuk mu. AYAH AKU KANGEN hahaha bertapa konyolnya anak gadis manja mu ini. waktu di sekayu juga, aku memberimu kejutan. aku pulang cepat dan datang ke kantor mu. saat ku datang, kau tak ada di meja mu. jadi, ada temanmu menyuruhku duduk dikursi mu sambil menunggu ayah dari lapangan. terus, saat kau datang, aku langsung mengangetkan ayah! dor hahaha tapi gagal :( ayah udah tahu duluan dan membawa sebotol teh dingin dari kulkas koperasi haha. aku kangen waktu SD di sekayu, bersamamu

namun, saat SMP dan SMA ditambah Kuliah, aku jarang menghabiskan waktu bersamamu ayah. tapi, kita bertemu dirumah, kadang kau bosan mengajak kami jalan sekeluarga untuk alasan yang tak tepat haha. kau bilang lebih suka saat listrik mati. disaat itulah kita berkumpul bersama dan bercerita bersama. karena, semakin kami dewasa semakin jarang berbicara bersama malah masuk kamar masing masing :( aku sangat menyesal.

akhir-akhir ini ibu bercerita dan menyampaikan perasaan mu bahwa kau rindu akan kami masih kecil, salah satunya ibu bercerita bahwa kau selalu mengingat-ingat kejadian saat mobil mogok ditengah jalan simpang 4 lampu merah hahah. jaman masih mobil kodok, aku menangis karena mobil mogok dan takut tidak hidup lagi. terus ibu bercerita juga bahwa kau mengingat-ingat kita menghias lampu kelap-kelip di depan rumah kalau mau lebaran hahaha. ayah, pasti ingin mengulangi momen itu ya. aku juga yah :(

masih banyak sekali cerita kita, kadang saat nonton film korea nanti kau masuk kekamar kami dan bilang "Hum! nonton itu itu lah" dan aku merindukan kalimat itu. terus acara favoritmu di Trans 7 selepas magrib, mulai dari hitam putih sampai film barat ditengah malam haha. minta dibuatkan teh hijau atau segelas kopi. kadang aku masak nasi goreng, kau suka sekali memakannya dan bilang "nasi goreng buatan adek emang lemak, aneh rasonyo" haha. terus, kalo magrib kau pasti berteriak "PAYO OI SHOLAT MAGRIB, MANDILAH" haha terus, kalo mau pergi setiap tanggal 28 pasti selalu ontime jam 9 udah di depan JM (padahal tokonya baru buka) haha. tempat makan favorit sarimulya atau bakso lapangan tembak.

namun ketika kau sakit selama 6 bulan, banyak hal yang kulakukan sendirian. aku belajar melawan rasa takut ketika sendirian, kini aku tidak berteriak lagi ketika mati lampu, belajar masak ketika aku lapar, belajar merawat rumah ketika ibu tidak dirumah dan ibu menjaga mu dirumah sakit. belajar mengatur keuangan ketika kita dilanda kesusahan finansial untuk mu berobat dan kau selalu bilang "jangan suka ngutang, belajarla menahan diri". terus selama bulan puasa, aku lebih sering sahur sendirian, berbuka sendirian, bisa bangun dengan sendirinya tanpa dibangunkan, intinya selama 6 bulan itu banyak pembelajaran yang kudapat.

kini, Gadis kecil mu akan menjadi seorang wanita dan belajar dewasa. belajar untuk mengerti perasan orang lain, mengerti kondisi orang lain, bersabar, mandiri, selalu bersyukur, mencoba untuk lebih disiplin, percaya diri dan sebagainya. aku sedang berusaha untuk menyelesaikan studi ku yah. mengejar tahun depan untuk wisuda, berkerja, dan menikah. menikmati setiap momen, mensyukuri apa yang kupunya dan kudapat, menahan diri dari riya dan mengingat akhirat, menjauhi namanya hutang yang sangat kau haramkan kepada kami untuk melakukannya. ayah, aku masih terbalut dosa. ketika kelak ku akan berpulang. aku ingin seperti dirimu, dengan khusnul khotimah :) banyak sekali rekan rekan mu menangis hingga saat ini tak percaya kau telah tiada. kau dikenal sangat baik oleh teman temanmu bahkan mereka bilang kau adalah keluarga yang sangat berhaga. jangan kan temanmu, keluarga mu, keluarga besarmu sangat tidak percaya kepergianmu.

tulisan ini, kupersembahkan kepadamu, ayahandaku tercinta. cerita yang kita miliki tak terhingga dan tak akan habis untuk diceritakan. menuju 100 hari kau berpulang, ku sebarkan cerita kita di blogger ini dengan harapan agar pembaca bisa menghargai setiap waktu yang dimiliki bersama orangtua selagi ada. kini, aku seorang anak yatim. aku mempunyai ibu dan aku sangat sayang sekali padanya. aku takut kehilangannya. semoga bermanfaat postingan ku kali ini, aku berharap, aku ingin mendapatkan pria seperti ayah :D haha

Ayah, terimakasih untuk 18tahun bersamamu. i love you

Jumat, 06 Februari 2015

Kacang, Mengapa?

Hallo!Hallo!Hallooooooo~~~~~ yang yang yang yok kita bergoyang~ *FAILbanget*
sudah lama tak berkata kata lagi blogger, duh jadi kangen (lup). udah 2015 aja ni, pada punya Resolusi gak? kalo gue sih punya, resolusi dari dulu ampe sekarang pengen punya kulit putih seputih Shinzui tapi gak pernah terwujud :( yang penting semoga di tahun 2015 ini menjadi pribadi lebih baik ya guys! jangan jadi Kacang lupa sama kulitnya ok!
Ngomongi soal kacang ni, udah pada tau dong jenis-jenis biakan botani satu ini? ada kacang polong, kacang tanah, kacang almond enak banget dimakan bareng cokelat (yum!), kacang sukro, kacang duo kelinci, sampe kacang  yang paling di gemari banyak orang juga di benci orang karena rasanya yang PAHIT! terus ketika udah ditelen rasanya nusuk banget dihati. YUP! KACANG(in). siapa sih yang gak tau sama jenis kacang satu ini. kebanyakan orang seneng banget melakukannya, yang nerimanya kebanyakan pada cuman bisa diem doang. paling didalam hati bilang yah, dikacangin deh.
akhir-akhir ini gue sering banget kena kacang maupun ngancangi oranglain, secara gak sengaja sih. sebelum masuk ke-zona kacang, kita kenalain dulu si Kacang seperti di judul postingan kali ini "Kacang, Mengapa?"
Hal pertama dari prediksi gue, pasti sebagian dari kalian bilang kenapa musti kacang ya? kenapa gak pakek biji aja?
karena, kalo pakek biji itu gak multi level banget deh! bacanya aja langsung agak pornoaksi aneh gitu yakan? coba kalo pakai Di dan In nya. Dibijiin? iuw banget siapa yang mau bilang gitu (Mohon maaf, pembaca harus 17+ karena ini wilayah remaja tanggung)
lupain bijinya kita kembali ke topik! kenapa ya harus pakai kacang? karena, Kacang itu diambil dari pribahasa spektakuler luar binasa hingga Pluto bukan lagi dianggap planet semenjak tahun 2006. udah tahu kan pribahasa yang mana? yup! Kacang lupa sama kulit (loh, kok bisa gitu ya?) arti dari pribahasa tersebut yaitu orang yang sombong, lupa asal usulnya, dsb. misalnya si Kacang ini orang miskin yang tinggal di dalam gubuk (kulit) ketika udah kaya, dia lupa sama gubuknya dan membuat dia menjadi sombong to the iuw. misalnya lagi ni, OKB? tau kan OKB? Orang Kaya Baru. gitu deh kalo ada OKB sombongnya selangit gitu yakan? udah cukup sampai disini dulu ngomongi asal usul si Cabe, eh sorry si Kacang maksudnya (gak fokus, ada Cabe lewat soalnya). Intinya, kenapa musti KACANG itu di ambil dari pribahasa ya guys :)
sekarang kita masuk ke sesi kedua, yang namanya KACANG, KACANG-KACANG(AN), NGAN-CANG(IN), ataupun DI-KACANG(in) << *sengaja di tekankan intonasinya yah biar mudah dibedakan gitu* itu adalah empat dari salah empat yang sangat amat berbeda. kita bahas satu-satu :

KACANG adalah biakan botani yang masih sepupuan sama si Biji. bedanya, kacang ini punya home sweet home sendiri sedangkan si Biji numpang sama temen kosan

KACANG-KACANG(AN) adalah Kacang palsu tapi bukan berasal dari Ayu Tingting, karena dia nyanyi Alamat Palsu (dan gue suka banget lagu itu, top)

NGAN-CANG(IN) adalah nama pelaku atau orang yang melakukan aksi Kacang

DI-KACANG(in) adalah orang/korban yang terkena aksi Kacang, dimana arti dikacangin yaitu dicuekin, gak dianggep, diabaikan, ditinggalkan, dan sebagaiknya yang dapat menyebabkan Serangan Jantung, Hipotensi, Gangguan Kehamilan dan Janin yang berubah menjadi "PERINGATAN 18+ : ROKOK MEMBUNUHMU" (sorry gue sengaja nyimpang, kali aja ada pembaca gue yang perokok aktif)

Udah pada tahu kan sekarang asal usulnya dan perbedaannya walaupun gak penting-penting banget tapi semoga masuk kedalam soal Ujian Nasional yah Aamiin

SOLUSI-nya kalo udah terkena Dikacangin, diem aja udah pura-pura gak terjadi apa-apa kalo bisa kata-kata yang lo keluarkan masukin lagi kedalam mulut terus kunyah sampai 32 kali menurut aturan ideal-nya supaya kalo di cerna gampang dan cepet kenyang. Tapi inget ya guys, kalo kalian sering dikacangin jangan sampe NGANCANGIN orang lain. Karena, Kacang Mahal. maksudnya dari kacang mahal itu, harga diri seseorang itu harus dijaga jangan sampe terjatuh. jika lu bisa jagain harga diri orang lain, maka (Insya allah) harga diri lu bisa dijaga orang lain aamiin

Karena, setiap kata yang mereka ucapkan adalah rasa percaya diri serta harga diri yang sangat tinggi (sok bijak, dan gue bingung sendiri hahahaha)
Ok, sekian postingan kali ini. soalnya terinspirasi rasa dikacangin gue selama ini.
Semoga bermanfaat, peluk cium kiss bye muah

Selasa, 23 September 2014

MULAI !

HOAMMM... blog ku sepi tak berpenghuni hingga menyisikan dan membekas luka yang dalam (eh). sudah lama tak berjumpa dengan blog ku yang tercinta muamuamuahhh~. isinya udah pada karatan, berdebu, banyak laba-laba (ah lebay deh). jadi akhir-akhir ini gue selalu online karena faktor-faktor yang menghambat jalannya suatu permasalahan kini telah terpecahkan xD hahahaha bahasa gue yaampun makin lama makin sok baku haha (geli sendiri). jadi gini, sebenernya banyak banget mau di posting. berhubung banyak halangan rintangan karna UN dan Test masuk kuliah yang menghambat, membuat waktu tersita untuk belajar namun tak jadi masalah dan tak jadi beban pikiran HaAhhhh sung go kong (maap ya, gak fokus. udah biasa kan baca blogger gue yang ginian?).
kita cerita dari tes masuk kuliah aja lah ya. jadi gini, pas masih duduk dibangku SMA kelas XII semester 2 (berasa alumni yang lulus udah lama gitu) dimana kita lagi ribet-ribetnya ikutan jalur undangan sana sini. gue waktu itu menetapkan mau masuk jurusan Arsitektur, SI, PAUD, sama Keperawatan di Unsri. sebelum gue mendaftarkan diri, jadi minta pendapat dulu sama Ayah dan Ibu tercinta. dari 4 jurusan yang mau gue singgah, gak ada (ulang) Gak Ada (ulang) GAK ADAAAAA yang di setujuin (sakit ati edek). alasannya, kedua orang tua ku tetap tidak mengizinkan daku keluar kota walaupun letak Unsri itu masih di Sumsel yang berjarak dari kota Palembang ke Indralaya 45 menit dengan Bus (kalo gak macet) mereka malah menyuruhku masuk Universitas yang ada di Palembang sajooooo walaupun itu Swasta. jadi, selama 1 mingguan lah gue merenung dan berfikir "gak usah kuliah kali ya, buka usaha aja" gitu. (buka usaha apa dok?) mau buka usaha WARUNG wkwkwk. sebenernya dari dulu selalu memimpikan punya coffee shop sendiri, cuman modal awalnya dari mana haha.
setelah perenungan berjalan, gak lama kemudian di umumkan bahwa Politeknik Negeri Sriwijaya membuka jalur undangan juga atau PMP. setelah mendengar kabar itu, aku langsung berlari sekuat tenaga menuju BK bersama Avi kemudian bertemu Guru BK disana lalu bertanya-tanya soal PMP. setelah mendapat informasi yang jelas dan sangat akurat, kita di kasih arahan dan bimbingan yang sangat teratur supaya lebih tertib dan juga bisa mengukur sendiri kemampuan kita terhadap teman lainnya. saat itu gue milih jurusan Teknik Kimia (D3), habisnya gak ada jurusan IPA yang aku minat (malah aku lebih minat jurusan IPS). gue SANGAT TIDAK YAKIN bakalan di terima di jurusan itu melaluin jalur PMP, sadar diri lah gitu haha. lagian gue inget banget kalimat gue sendiri soal..

"Ai, aku dak galak lagi kuliah ketemu pelajaran IPA apo lagi cak Kimia ni. mening kepalak, nak masok MI mendak tu ADM bae"

itu gue ngomong bareng Diki (temen sebangku selama 2 tahun di jurusan IPA) dan guru PPL (yang lagi magang buat tugas akhir karena mau wisuda). dan nasibnya, guru PPL itu ngajar KIMIA!!! dia bilang

"dek, jangan ngomong gitu. gek keno dewek akibatnyo"

oke gue merenung dan tertegun sejenak (elle). gak lama, gue (gak tau cerita awalnya gimana) spontan terkejut sama guru fisika gue bilang

"dulu ibu dak seneng samo fisika, karno disuruh ortu masuk FKIP Fisika jadi di peloki be. ibu benci nian namonyo fisika sampe bersumpah dak galak lagi belajar itu. tau-taunyo ibu kuliah FKIP Fisika. tapi ibu selalu bersyukur dak mengeluh, jalani bae setiap saran ortu pasti jalan terbaik. buktinyo ibu setelah lulus dikasih kemudahan. jalani dengan ikhlas"

oke gue diem lagi saat itu, gue selalu mengerutu dan bilang "idak nak belajar kimia lagi!". gue selalu mengabaikan pelajaran kimia (gue jujur nih). walaupun raga di kelas, roh gue ke kantin hahahaha. kembali ke soal "pendaftaran jurusan tekkim" lagi. untungnya saat itu gue SANGAT BERSYUKUR gak keterima jalur PMP di jurusan Tekkim. entah kenapa, saat itu gue bahagiaaaa bener pas denger pengumuman (lah dok, ngapain ikut coba?) gini ya, gue gak terlalu mengharapkan dan selalu berharap yang niat masuk tekkim aku do'akan lulus terus aku ikut PMP karena orangtua ku menyuruh. tapi setelah aku pulang kerumah dan bilang sama orangtua ku, mereka SANGAT SEDIH. terbaca diwajah mereka bahwa Ayah dan Ibu kecewa dan sedih. gue masuk ke kamar dan merenung lagi untuk yang kedua kalinya. merasa bersalah pada diri sendiri karena menganggap hal ini sebuah permainan hanya untuk sekedar hiburan.
setelah UN dan pengumuman UN, alhamdulilah dari sekolahku lulus 100%. Ayah dan Ibu ku mulai sedikit khawatir tentang gue bakalan kuliah dimana, jurusan apa, apa yang gue lakukan kalo gak kuliah dan sebagainya. mereka selalu bertanya mau ngapain kedepannya, tiap malem ditanya selalu terus mereka terus me-Rekomendasikan masuk Polsri saja jangan kuliah keluar kota Palembang. walaupun gak masuk Polsri ya masuk Univ. swasta sajo kata mereka. jujur, gue BINGUNG (gue emang gampang bingung dan butuh waktu yang sedikit lama buat ambil keputusan) musti ngapain, atau diturutin saja itu udah pusing banget di pikirin. setelah beberapa hari, gue baru berani ngejawab pertanyaan mereka yang selalu di lontarkan setiap hari

"yo sudah, aku masok Polsri be. kalo dak masok, aku kuliah swasta dak apo"

ketika gue jawab begitu, wajah kedua orang tua ku sedikit berbinar (elleeeee). gue mulai mendaftarkan diri dengan MANDIRI (tanpa orangtua) bersama Sahabat tercayangggg :*** hahaha. kita ke Bank bareng, sharing, nyari lokasi bareng, semua bareng. tanpa campur tangan orangtua sedikitpun (biaya ya orangtua lah yang bayar hahaha). saat itu gue milih Tekkim dan MI. alasan gue milih Tekkim lagi ya karena Ayuk ku Alumni Tekkim disana jadi BERHARAP bisa ngajarin sedikit kalo lolos Tekkim terus katanya Jurusan itu banyak cewe nya gituuuuuu~ alasan gue milih MI? karena gue bosen ketemu IPA wkwk.
teringat terus wajah kedua orangtua yang kecewa tingkat dewa nya saat aku tidak terpilih jalur undangan, maka aku sedikit berusaha belajar buat tes nantinya. setidaknya aku harus jawab Matematika, Kimia, Fisika itu terjawab 1 lah. jadi gue belajar dari awal lagi selama 1 Minggu bersama Karina sahabat gue yang paling pinter sejagad raya (jangan medok yin). kita belajarnya Nomaden! kalo gak KFC ya McD wkwkwk. tapi gue fokus kok sumpeh beneran gak bohong. kita beli buku-buku soal tes gitu di toko buku bareng, terus kita isi bareng dan bloon nya kenapa aku belajar TPA?? padahal gue tau, tes nanti gak ada soal TPA zzzzzzz. jadi menghabiskan waktu 3 hari buat belajar TPA (OMG). kemudian dengan sigap, gue belajar serius MTK, KIMIA, FISIKA pada H-3 menuju ujian tertulis tersebut. setelah H-1 gue ngerasa udah oke nitch (ALAY), ngerasa fine-fine aja buat tes. jadi di H-1 gue ngeluangkan waktu buat main game sehariannnn~ oh indahnya dunia.
H-H, sok pinter banget belajar di Koridor di pagi hari bersama Karina haha. ngulang-ngulang Matematika gitu (Kimia sama Fisikanya dok?) jangan ditanya, gak belajar alias NYERAH hahaha. gue cuman ngandalin bahasa saja. oh ya, gue kan pilih IPC jadi aku seharian gitu di Polsri huhuuhuuuh :( kalo pagi bareng Karina soalnya dia milih IPA sajo. kalo sore bareng Avi sama Diana soalnya mereka IPS sajo. dan gue! IPC. kedapetan tes seharian gitu ulalala
setelah tes, H+3 kalo gak salah (maap lupa) pengumuman pun keluar pada jam 00:00. gue gak terlalu berharap pada saat itu cuman satu do'a ku waktu itu

"Ya Allah, jika memang disana takdir ku dan rezeki ku. izinkan aku berkuliah disana dan jika aku diterima aku inginkan masuk kelas sore. jika bukan takdir ku dan rezeki ku, maka permudahkanlah aku menemukan tempat yang pantas untuk melanjut kan sekolahku"

jadi intinya, gue masuk alhamdulilah gak masuk ya alhamdulilah haha. terus gue gak nunggu sampe tengah malem malahan gue tidur lebih cepat. hanya sahabatku yang nunggu sampe tengah malam karena mereka penasaran gituuuuuuuu~
pas subuh (jam 4) mendadak bangun sendiri entah kenapa -____- langsung buka line liat grup isinya bacotan mereka soal pengumuman tengah malem itu. setelah baca-baca hasil chatan mereka, terbaca "eba diterimo poltek kelas sore" gue terkejut serius. sebelumnya mereka rada panik buat nyari nomor perserta ku apa tanggal lahir ku apa. tapi untungnya mereka ingat hahahaha (terharu), mereka ingat kalo nomor perserta ku sangat cantiqqqq (soalnya gue bilang gitu) wkwkwk mudah banget dihapal sampe sekarang gue inget haha. nomor perserta tu 099-444 wkwkwk. tanggal lahir kelewatan gak inget -_- hahaha tapi mereka inget dong :**** mereka nge-chat gue nanyain lulus atau engga pas tengah malem. padahal gue udah di dunia kapuk yang nyaman hahah (maapin eba yak)
oke balik ke topik, setelah baca tulisan "eba diterimo poltek kelas sore" gue langsung melek, mata langsung membesar, meloncat dari kasur ku yang nyaman, langsung ngetok pintu kamar ayuk buat minjem laptop, nyalain wifi, kemudian buka pengumuman. gue rada seneng, bahagia dan terbebani gitulah. Diterima dikelas sore sesuai do'a ku, tapi yaaaaa jurusan yang bukan gue harapkan. tapi gue tetap bersyukur, karena kedua orangtua ku begitu senang. Alhamdulilah aku diterima di Politeknik Negeri Sriwijaya jurusan Teknik Kimia prodi D3 kelas sore dan berusaha untuk lebih serius belajar.
setelah itu, menganggur dirumah cukup lama. setiap hari gue selalu mencoba untuk tidak mengeluh, terima apa adanya, harus berusaha dan yang pasti aku harus selesai. jangan menyesal karena ini sudah takdir! setelah daftar ulang, banyak kejadian seru selama diksarlin (nanti diceritain) terus awal-awal masuk kuliah pokoknya seru hahahahaha
sekarang udah jalan 1 bulan kuliah disana, aku masuk kelas 1KD. ketemu temen-temen yang unik hahah bikin ngakak tiap hari. udah 2 minggu juga gak ketemu 3K uhhhh kangen :( pengen jalan bareng nitch. yang jelas, aku harus berusaha! aku harus selesaikan kuliah disini dan mengejar impian (eh eh, sejak kuliah disini selalu dapet motivasi buat masa depan hahahah) demi kelangsungan hidup yang cermelang hahaha.
setelah pikir, gue emang kemakan omongan sendiri. waktu SMA kelas XI sama XII selalu ngeluh soal IPA. emang sih waktu itu aku pengen masuk jurusan IPS, tapi sekarang gue bersyukur. sangat bersyukur malahan. nah buat yang kelas XII ni sekarang, masa-masa kelas XII itu masa di mana bermalasan sangat menyenangkan. tapi, pelajaran jangan kalian abaikan. bakalan nyesel kalian pas kuliah! serius deh. pokoknya jangan mengabaikan waktu yang ada, manfaatkan buat belajar. jangan nyesel pas udah kuliah, banyak kok yang pada nyesel cuman gak diungkapkan aja haha. terus jangan banyak ngeluh, jangan anggap enteng TO yang bakalan berdatangan selalu karena itu penyelamat kalian kelak (elleee) hahaha. mungkin cukup ya postingan kali ini. semoga bermanfaat kali ini :)))

Jumat, 11 April 2014

Tomorrow, the last day in April

Hai Hai~ akhirnya setelah melewati hari-hari yang menyebalkan disekolah.. tiba saatnya memasuki wilayah UJIAN NASIONAL! H-2!!!!!!!!! my god! (lebay deh). udah berapa lama gue gak nge-post? 1 bulan? 2 bulan? 3 bulan? kurang lebih 6 bulan lah ya Huahaahahahaa~ kali ini kodok mau nge-post "Tomorrow, the last day in April" entahlah~ tapi gue yakin kalian pasti gak tau kan pasti maknanya apa? penasaran gak? enggak? yaudah...
Tomorrow, the last day in April.. mirip judul Novel atau Film gitu menurut ku (entah menurut kalian, terserah lah) gue kalo ngetweet tu kalimat nandai pengen cepet-cepet lulus dari SMA. gimana ya, suasana di sekolah membosankan untuk sekarang ini (enggak tau ya kedepannya, bakalan rindu pastinya masa sekolah). kenapa membosankan? entahlah, menurutku membosankan dan yang pasti privasi.
14-16 April Ujian Nasional, makin hari makin malas belajar (you know what i mean?) paling semua pembahasan Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Biologi semua soal gue hantam mau soal UN tahun lalu maupun SBMPTN. tanggal 28 April (insyallah kalo gak berhalangan) acara perpisahan, itulah mengapa aku sebut Tomorrow, the last day in April! aku ingin cepat-cepat hari terakhir bulan April. (tadi bilang Gue, sekarang Aku) terserah! aku yang ngetik hehehehe
entah kenapa, sangat amat ingin sekali hari perpisahan itu datang.. I don't know~ kalo kalian mikir "pasti aku benci orang-orang di sekolah" no way! aku gak akan benci orang yang kurang menyukaiku (yang benci). terserah mereka mau berpendapat apa, semua orang punya hak :) anyway, perasaan baru kemarin masuk SMA! dandan cupu abis hahaha (nantilah cerita nunggu sesi selanjutnya :p)
hahaha jujur mau ngetik apa ya.... (yang baca, kenapa baca. isi postingan gak bermanfaat). rasa senang dan sedih itu bercampur aduk. senang karena libur telah tiba! sedih yaaaa karena gak dapet duit jajan :( itu sih salah satunya hahaha sedih juga bakalan rindu orang-orang aneh yang pasti bakalan rindu 3K (Triple Keys). kalo dibilang genk sih ya bukan, tapi berasa punya saudara kandung yang BUANYAAAKKK banget! sifat yang aneh-neh tapi tetep kompak. walaupun udah banyak orang yang mengadu domba tapi Aku, Ain, Avi, dan Diana tetep bersama dan alhamdulilah udah 2 tahun lebih ><  kangen yang lain juga (maaf ya gak disebut mungkin sesi selanjutnya) jahhhhh~
Tomorrow, the last day in April... libur 3 bulan lebih. paling yaaa ngendep dirumah, siapa tau kulit ini seputih tembok! ya siapa tau aja~ setiap kata yang mau gue ketik pasti flashback kenangan waktu kelas X yang full absurd banget! kelas XI disaat perjuangan lo diabaikan malah tidak ada keadilan! kelas XII yang sangat pemalas. diantara semua kenangan yang aku dapat, itu malah kenangan buruk yang berlimpah. walaupun ada yang gak menghargai usahaku, kerja kerasku, kejujuranku, kesabaranku hingga keramahan yang aku berikan dan setiap kali aku mencoba pasti ada saja yang mengabaikan hingga menggap aku tuh gak ada. ya begitu lah kira-kira (gaya ayah hahaha) tapi, dibalik mereka yang melakukan itu kepadaku aku tidak akan pernah membenci mereka walaupun muka ku terlihat dingin dan datar (gak bermaksud buat ngajak berantem, emang bawaan lahir mimik muka seperti ini) ditambah lagi mata ku yang minusnya makin hari makin bertambah dudududu~ kebanyakan di antara mereka selalu berkata "cuek". padahal, aku untuk melihat jalan yang aku lewati itu susah banget! bayangi lo pakai kamera VGA terus lo edit camera 360 sampe 4x hingga muka lo bersih dan hidung lo pesek! gitulah kira-kira yang aku lihat sehari-hari. jalan aja sulit buat di perjelas apa lagi muka orang. tapi, aku tipe orangnya menghapal. aku pasti hapal bener gaya berdiri sampe penampilan orang yang aku sayang (orang tua, sahabat, dll) dan beberapa orang seperti teman (gak terlalu akrab) juga tahu dari kejauhan tapi aku pasti bertanya kesiapapun yang ada disamping ku "itu budak...."
Tomorrow, the last day in April... kebanyakkan cowok-cowok kelas 12 nyari pacar di hari-hari perpisahan yang akan tiba (cieeee pasti untuk pasangan perpisahan nanti) biasa kalo itu, 2 tahun ikut perpisahan di SMA (perpisahan kakak kelas maksudnya) mereka pada begitu semua. semoga langgeng yaaaaaa semua >< longever!
Tomorrow, the last day in April.... apalagi ya? hmmm intinya sih kalo aku ngetik itu berarti lagi bete disekolah huehehe

Jumat, 29 November 2013

TIME

waktu cepat berlalu ya, udah mau ujian menuju semester 2. Hp hilang sebulan yang lalu itu rasanya kek seminggu yang lalu. rasanya seperti impi dan umur semakin tua aja :'D (sok imut banget sih) hahaha~ anyway gue masih bingung mau kuliah ke jurusan apa. gak tau kedepannya mau ngapain yang jelas dari hati kecil gue mau banget jadi pembisnis (biar di bilang jiwa enterpreneur gitu). and then (eh gue sok inggris ya) perasaan semakin tahun waktu semakin berputar semakin cepat. bakalan mengenang masa SMA deh
sebenernya gue gak tau mau ngetik apaan, abis ngejob (cie elah kek ada job aja) biasa kelakuan anak muda kek gue kan gaul broH!!! balik ke topik, jadi buka blogger. eh pas login gue bingung mau ngetik apaan.
akhir-akhir ini gue suka banget dateng telat, faktornya ya halaman sekolah (lebih tepatnya kelas) lagi di renovasi so sebagian parkiran ditutup dan kendaraan motor padet banget. jadi lapangan utama di sekolah (terletak di depan) di jadiin parkiran sementara, so gue parkir aja di depan. selain gak ribet parkir, kalo pulang bisa duluan :3 gara-gara parkiran penuh gue jadi menjadwalkan jam biar kalo nyampe parkir depan. gue kasih tau ni yah, buat anda yang seSMA sama gue bermanfaat ni baca postingan gue kali ini.
Jam 6 sampe 6:10 lu parkir di dalem bisa milih tempat strategis biar ngeluarin motor mudah. jam 6:15 lu pasrah aja, parkir di dalem tapi dapet bagian di tengah dan lumayan sulit ngeluarin motor. jam 6:30 lu bakalan parkir di luar, parkiran yang nyaman dan pulang duluan. kalo lu dateng antara 6:16 sampe 6:29 lu pasrah aja lah, karena parkir di dalem dapet bagian di pojok kalo gak di koridor. pulang ya terakhiran kalo lo gak mau OFFROAD.
gak cuma ngejadwal dateng kesekolah aja sih gue, gue ngejadwal pergantian jam. malahan kalo detik-detik terakhir abis pelajaran suka gue hitung (biasanya sih pelajaran yang membosankan). semua ini ketularan femil! waktu kelas X hobbi banget ngehitung detik-detik terakhir. yah sebaiknya kita gunakan waktu sebaik-baiknya dan bermanfaat. hargailah setiap detik demi detik tapi kalo lo udah mau kepepet buang hajat jangan lo nikmati setiap detiknya, bakalan gak keluar tuh :D

NP: selagi ada kesempatan, selagi ada waktu. gunakan dan jangan di abaikan (asek)

Kamis, 21 November 2013

When it's gone

sekitar 1 bulan yang lalu (Oktober, 29 2013) hari selasa baru saja kehilangan yang aku cinta. benda tapi bukan orang. baru kehilangan gadget yang selama ini ngebantu aktifitas ku selama ini. mulai dari aku menang, ke bank panas-panas sampe kehujanan, menunggu pak pos berhari-hari sampai berantem sama ibu.
sekarang hilang begitu saja, hanya sekian menit di ambil orang. menngikhlaskan sampai sekarang pun sulit. jujur, sampai sekarang terbawa mimpi dan ering terbangun. tapi dibalik itu aku bisa mengkoreksi sifatku selama ini, dan masih banyak teman-teman yang membantu walaupun di sisi lin ada yang senang atas musibah ku ini. gak ta lagi mau ngeblogg apaan. hahaha maklum baru abis galau satu bulan. jadi bergalau ria sama avi di KFC Coffee hahaha bye bye bakalan ngepost yang lebih bermanfaat *kapan ngepost bermanfaat -____-*

setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. allah bakal ngasih lebih asal kita mau berdo'a dan berusaha